Beragam Etika yang Harus Diperhatikan Petugas Cleaning Service

Dalam kehidupan sehari-hari, etika merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Karena, etika yang diterapkan dapat mengatur hubungan antar personal baik dalam pekerjaan maupun diluar pekerjaan. Tak terkecuali pada petugas cleaning service yang bekerja dengan menawarkan jasa pembersihan.

Bagi petugas cleaning service yang bekerja pada perusahaan jasa cleaning service, etika merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Karena, etika yang diterapkan petugas cleaning service berperan besar dalam kesuksesan perusahaan cleaning service tersebut. Lalu, apa saja etika yang harus diperhatikan seorang petugas cleaning service dalam bekerja? Berikut ini beberapa diantaranya :

Etika saat mulai bekerja

Seorang petugas cleaning service yang baik haruslah senantiasa menjaga etikanya termasuk saat mulai bekerja. Pada pagi hari, umumnya petugas cleaning service merupakan orang yang hadir pertama untuk membersihkan seisi ruangan atau gedung perkantoran. Karena merupakan orang yang paling pertama hadir, maka petugas cleaning service harus menjaga etikanya saat mulai bekerja.

Beberapa etika yang mesti diperhatikan antara lain menerapkan prinsip 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) saat bertemu dengan orang-orang saat bekerja. Penerapan etika 5S saat mulai bekerja sangat penting karena selain dapat menjaga nama baik perusahaan cleaning service tempatnya berasal, etika tersebut juga dapat membuat suasana kerja di kantor tersebut terasa lebih nyaman. Dengan demikian, lingkungan kerja pun akan terasa semakin hangat dan citra perusahaan jasa cleaning service pun ikut terjaga.

Etika pergaulan

Berada di dalam satu kantor dalam waktu sehari penuh membuat pergaulan antar petugas cleaning service dan pekerja lainnya tidak dapat terelakkan. Berkat interaksi dan komunikasi sehari-hari pergaulan tersebut tercipta dan perlu dijaga agar dapat menghormati masing-masing pihak. Untuk itulah, petugas cleaning service perlu memperhatikan etika pergaulan dalam aktivitas pekerjaannya sehari-hari.

Untuk menerapkan etika pergaulan selama bekerja, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Beberapa diantaranya adalah :

1. Senantiasa sopan, santun dan ramah kepada setiap orang
2. Menunjukkan sikap empati
3. Mengendalikan emosi
4. Tidak menyakiti perasaan orang lain
5. Saling membantu

Etika berpakaian

Pakaian yang dikenakan tidak hanya menunjukkan citra diri petugas cleaning service namun juga menunjukkan etika saat bekerja. Untuk itulah, etika berpakaian saat bekerja menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Karena, jika petugas cleaning service tidak mengenakan pakaian yang sesuai etika serta standar operasional prosedur yang telah ditetapkan, maka kredibilitas perusahaan jasa cleaning servicetempatnya bekerja akan dipertanyakan. Selain itu, dengan menjaga etika berpakaian, maka petugas cleaning service tersebut juga dapat menjaga citra dirinya sebagai orang yang tertib dan berdedikasi tinggi dalam pekerjaannya.

PT Mitratama Cipta Selaras sebagai perusahaan jasa cleaning service yang profesional menerapkan standar grooming bagi para pegawainya. Mulai dari rambut yang harus pendek serta tertata rapih, tidak berkumis atau berjenggot, bagi wanita make up sewajarnya, serta kuku yang harus pendek. Pada pakaian, setiap petugas cleaning service PT Mitratama Cipta Selaras diharuskan untuk seragam yang telah ditentukan secara rapih, kaos dalam berwarna putih, sepatu pantofel yang diikuti dengan kaos kaki serta ikat pinggang berwarna hitam dan penggunaan hairnet khusus wanita. Dengan adanya standar grooming, maka setiap karyawan dari PT Mitratama Cipta Selaras mampu menjaga citra kredibilitas perusahaan lewat etika yang ditunjukkan melalui gaya berpenampilan.

Etika dalam berkomunikasi

Setiap pekerjaan yang dilakukan bersama-sama tentu memerlukan komunikasi antar personal. Komunikasi yang terjalin membuat kerjasama dalam bekerja menjadi lebih mudah untuk dilakukan. Seorang petugas cleaning service yang baik perlu memperhatikan etika dalam berkomunikasi baik kepada rekan kerjanya maupun kepada atasan atau klien tempatnya bekerja.

Etika berkomunikasi yang diterapkan saat bekerja akan membuat jalannya kerjasama menjadi lebih nyaman untuk dilakukan. Karena, komunikasi tanpa etika yang baik dapat merusak hubungan antar personal di tempat kerja. Untuk itu, perhatikan beberapa etika dalam berkomunikasi di tempat kerja berikut ini :

1. Menatap lawan bicara saat berbicara
2. Menggunakan bahasa yang santun
3. Menjaga nada bicara
4. Menjadi pendengar yang baik
5. Hindari pembicaraan yang menjelekkan orang lain
6. Tidak memotong pembicaraan

Menerapkan berbagai etika tersebut sangat berpengaruh terhadap penilaian kinerja petugas cleaning service. Selain kualitas pembersihan, etika juga merupakan hal yang penting untuk diperhatikan saat bekerja. Karena, etika yang terjaga dapat menambah panjang durasi kerja sekaligus membuat orang di sekelilingnya merasa lebih nyaman untuk bekerjasama.