Mengetahui Jenis Jenis APAR dan Cara Penggunaannya
APAR (Alat Pemadam Api Ringan) adalah salah satu barang yang wajib tersedia di lokasi-lokasi tertentu, misal rumah sakit, kantor, dan pabrik. Jadi, di area tertentu, seperti pabrik tak hanya perlu jasa cleaning service pabrik untuk menjaga kebersihan, tapi juga perlu APAR untuk keamanan dan keselamatan.
Apa itu APAR?
APAR adalah alat untuk memadamkan api atau kebakaran yang kecil atau ringan. Alat ini perlu ada, baik di luar maupun di dalam ruangan. Penempatan APAR bisa di beberapa lokasi, seperti hotel, pelayanan kesehatan, asrama, area industri, dan lain sebagainya.
Jenis-jenis APAR
APAR tidak hanya ada satu jenis, tetapi ada beberapa jenis yang mana berkaitan dengan fungsi dan bahan dalam APAR. Karena tidak semua kejadian kebakaran efektif dengan pemadaman menggunakan air, bisa jadi lebih efektif dan efisien menggunakan bahan lain. Berikut penjelasan 5 jenis APAR.
1. APAR Air
APAR Air adalah alat pemadam yang berisi air dan berfungsi untuk memadamkan api kebakaran kelas A atau dari benda padat non logam, misal kayu, kertas, plastik, dan lain sebagainya. APAR ini berbahaya dan justru memperparah apabila digunakan pada kebakaran akibat kerusakan listrik.
2. APAR Foam AFFF
APAR ini berisi busa atau foam AFFF (Aqueous Film Forming Foam) yang bisa memadamkan api kelas A dan B atau dari gas, uap, atau benda cair, misal bensin atau alkohol. Mekanismenya adalah menutup area kebakaran dengan busa sehingga tidak ada oksigen yang nantinya akan memadamkan api.
3. APAR Karbon Dioksida
APAR berisi karbon dioksida cocok untuk kebakaran kelas B, C, E, dan K. Mekanismenya hampir sama dengan bahan foam, yaitu memberikan karbon dioksida sehingga mampu mengikat oksigen guna menghentikan kebakaran.
4. APAR Dry Chemical Powder
APAR berisi dry chemical powder atau serbuk kimia terbuat dari ammonium sulphate dan mono amonium. APAR ini juga memadamkan dengan menghentikan kontak dengan oksigen. APAR dry chemical powder bisa digunakan untuk kebakaran kelas A, B, dan C.
5. APAR Wet Chemical
Wet chemical atau bahan kimia basah bisa untuk memadamkan api di kelas K atau kitchen. Salah satu penanganan pasca kebakaran bisa memanfaatkan jasa general cleaning, termasuk jasa penyemprotan disinfektan, terlebih kitchen sebagai tempat pengolahan makanan harus bersih dan higienis.
Cara Menggunakan APAR
Sebelum mengetahui cara menggunakan APAR, harus mengetahui kebakaran terjadi pada apa dan karena apa. Pemilihan jenis APAR harus tepat agar pemadaman efektif dan tidak membahayakan. Selanjutnya, cara menggunakan APAR.
- Lepas pin pengunci pada tuas APAR
- Arahkan selang pada pusat kebakaran
- Keluarkan isi APAR dengan menekan tuas
- Lakukan pemadaman secara merata hingga api padam.
Tips Merawat APAR, Dibantu Jasa Outsourcing di Jakarta
APAR perlu dirawat agar tidak mudah rusak dan untuk memastikan selalu siap dipakai kapanpun.Tak jarang APAR hanya diletakkan dan tidak pernah dicek sehingga isi dalam APAR mengalami perubahan dan tidak bisa digunakan. Oleh karena itu, simak tips merawat APAR berikut:
- Letakkan APAR pada tempat mudah dicapai dan terlihat umum.
- Letakkan APAR pada tempat yang teduh, tidak lembab, atau basah.
- APAR dry chemical harus dikocok dengan benar setiap 3 bulan agar tidak mengeras.
- Selalu cek masa kadaluarsa APAR
- Periksa kondisi fisik tabung, nozzle, tuas, selang. Pastikan tidak retak, robek, ataupun berkarat.
Penting juga untuk merawat kebersihan APAR dari debu dan kotoran agar tidak berkarat. Mitratama Cipta Selaras sebagai jasa outsourcing di Jakarta menyediakan layanan cleaning service bisa melakukan pembersihan, pengelolaan, dan pemeliharaan properti. Segera hubungi kami melalui WhatsApp dengan cara klik gambar di bawah ini